JAKARTA, BABEMOI — Dua hari jelang Kongres X KSPSI (29-31 Maret 2022) Kandidat Ketua Umum KSPSI (Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia) Periode 2022-2027, HM. Jusuf Rizal mengundurkan diri dari pencalonan Caketum KSPSI. Ia memilih mundur untuk menghindari perpecahan di KSPSI Pimpinan Yorrys Raweyai.
Pernyataan pengunduran diri tersebut disampaikannya kepada Media di Jakarta usai memimpin Rapat Panitia Kongres X KSPSI di Hotel Grand Sahid Jakarta.
Menurut Jusuf Rizal yang juga Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi DPP KSPSI serta Ketua Umum FSPTSI (Federasi Serikat Pekerja Transport Seluruh Indonesia) pengunduran dirinya merupakan pilihan untuk membangun soliditas di KSPSI Pimpinan Yorrys Raweyai.
“Saya sudah pikirkan dan sampaikan ke Ketum KSPSI, Yorrys Raweyai bahwa tidak akan maju berhadapan dengan beliau di Kongres X. Saya nanti akan membantu beliau membangun soliditas, penataan organisasi yang visioner dan tentu saja mengejawantahkan bina, lindung dan sejahtera anggota,” tegas Jusuf Rizal.
Dengan mundurnya Jusuf Rizal sebagai Kandidat Ketua Umum KSPSI Periode 2022-2027 dipastikan Yorrys Raweyai akan melenggang sebagai calon tunggal dan dipastikan Peserta Kongres X KSPSI akan memilih Yorrys Raweyai secara aklamasi.
Ketika wartawan menanyakan bagaimana komposisi kepengurusan DPP KSPSI Yorrys Raweyai Periode 2022-2027? Menurut Jusuf Rizal itu nanti akan dibahas di Kongres. Namun pengisian komposisi diserahkan kepada Yorrys Raweyai sebagai Formatur Tunggal.
Pria aktivis pekerja dan buruh, Ketum PWMOI (Perkumpulan Wartawan Media Online Indonesia) itu menyebutkan saat ini dirinya dan Panitia fokus mensukseskan pelaksanaan Kongres X KSPSI yang akan digelar 29-31 Maret 2022.
Setelah itu, lanjut Jusuf Rizal baru dilakukan konsolidasi organisasi mulai dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP), Dewan Pimpinan Daerah (DPD), Dewan Pimpinan Cabang (DPC) maupun Federasi Serikat Pekerja Anggota (FSPA). Kemudian dengan Pemerintah dan Pengusaha, mulai tingkat Pusat, Propinsi dan Kabupaten Kota.
Jusuf Rizal bukan orang baru dalam dunia organisasi. Ia aktif diberbagai organisasi, baik dunia usaha HIPMI (Himpunan Pengusaha Muda Indonesia), Indonesia Junior Chamber International (JCI) maupun organisasi sosial. Kader NU itu membentuk dan mengelola LSM LIRA (Lumbung Informasi Rakyat) dengan Rekor MURI.
Pria berdarah Madura-Batak tercatat juga aktif di dunia olahraga menjadi pengurus di Parsatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), Wartawan, Pembina PARFI, Dewan Kehormatan Peradi Perjuangan.
Terakhir ini aktif mengembangkan organisasi perkumpulan perusahaan MOI (Media Online Indonesia), PWMOI (Perkumpulan Wartawan Media Online Indonesia) serta menggagas berdirinya Dewan Pers Media Online Indonesia (DP MOI).